Patung Torso Usmar Ismail
Usmar Ismail dikenal sebagai Bapak Perfilman Indonesia, sekaligus pelopor perfilman nasional pasca-kemerdekaan. Ia menjadikan film sebagai alat perjuangan dan penerangan, membawa semangat bangsa ke layar lebar lewat cerita yang lahir dari realitas Indonesia. Dibesarkan dalam lingkungan religius dan...
Selengkapnya
Perangkat Perekaman Suara pada Film Stereo Variable-Area (SVA) AEG
Alat ini digunakan untuk mengisi pita suara film. Dulu, ketika
merekam gambar untuk dijadikan film, kamera yang ada
belum bisa merekam suara sekaligus. Untuk itu diperlukan
alat perekam suara yang terpisah, kemudian digunakan
alat ini untuk memasukkan rekaman suara ke dalam pita
rekaman gambar....
Selengkapnya
Piala Bing Slamet
Piala Bing Slamet merupakan penghargaan untuk film terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI), yang pertama kali diberikan pada tahun 1983. Nama piala ini diambil dari sosok Bing Slamet, seorang pelawak, aktor, dan musisi legendaris Indonesia yang dikenal serba bisa dan dicintai masyarakat. P...
Selengkapnya
Piala Chaidir Rachman
Piala Chaidir Rachman merupakan penghargaan bagi kritik film terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI), yang pertama kali diberikan pada tahun 1983 dengan nama awal Piala Mitra. Sejak 1990, namanya diubah untuk menghormati Chaidir Rachman, seorang wartawan dan sutradara yang berperan penting...
Selengkapnya
Piala Citra
Piala Citra diberikan pertama kali pada Festival Film Indonesia 1973, yang saat itu masih diselenggarakan oleh Yayasan Film Indonesia (YFI). Kata Citra yang tersemat pada nama Piala Citra merupakan judul sajak yang diciptakan oleh Usmar Ismail di Malang pada tanggal 20 September 1943. Penggunaan nam...
Selengkapnya
Piala Ismail Marzuki
Piala ini diberikan sebagai penghargaan kepada pembuat
lagu tema terbaik, sejak tahun 1983. Nama piala ini diambil
dari nama seorang musisi besar Indonesia, Ismail Marzuki,
yang banyak menciptakan lagu-lagu perjuangan dalam
masa perang kemerdekaan Indonesia di akhir tahun 1940-
an. Ia meninggal...
Selengkapnya
Piala Kartini
Piala ini diberikan sebagai penghargaan kepada pemain cilik
(anak-anak) terbaik sejak tahun 1983. Nama piala ini diambil
dari nama seorang pahlawan wanita, RA. Kartini, yang
memperjuangkan hak emansipasi bagi wanita Indonesia.
Selengkapnya
Piala Ki Moh. Said
Piala ini diberikan sebagai penghargaan kepada pemain cilik
(anak-anak) terbaik sejak tahun 1983. Nama piala ini diambil
dari nama seorang pahlawan wanita, RA. Kartini, yang
memperjuangkan hak emansipasi bagi wanita Indonesia.
Selengkapnya
Piala Sjaiful Bachri
Piala ini diberikan sebagai penghargaan untuk film musikal
terbaik sejak tahun 1983. Nama piala ini diambil dari nama
seorang tokoh musik Indonesia yang terkenal pada tahun
1960-an, Sjaiful Bachri. Ia dilahirkan di Payakumbuh,
Sumatera Barat, 19 September 1924, dan meninggal dunia
di Tokyo, Jep...
Selengkapnya