Patung Torso Soetopo Wonoboyo
Lahir dari keluarga bangsawan, Soetopo Wonoboyo justru memilih jalan rakyat biasa. Ia melepas simbol feodalisme demi terjun dalam perjuangan kebangsaan, dimulai dari keikutsertaannya di Budi Utomo hingga Persatuan Bangsa Indonesia. Sejak muda, ia aktif sebagai wartawan dan menyadari pentingnya pers sebagai alat perjuangan. Ia mendirikan dan memimpin Harian Budi Utomo dalam tiga bahasa yaitu Jawa, Indonesia, dan Belanda, sebagai suara gerakan nasional. Ketika Budi Utomo surut, ia kembali menggerakkan media dengan mengambil alih Surat Kabar Komandan Rakyat. Pada 1933, ia memimpin pembentukan Persatoean Djoernalis Indonesia (PERDI). Ia juga menjadi ketua pertama yang menjabat di PERDI, menegaskan perannya sebagai jurnalis sekaligus tokoh penting dalam sejarah kemerdekaan.
| Nomor Registrasi |
: |
1.7 |
| Tahun Registrasi |
: |
1993 |
| Nomor Iventaris
|
: |
MP.PC/PEU0324o |
| Kontributor
|
: |
Kasman K.S. |
| Bahan
|
: |
|
| Ukuran
|
: |
p: 61 cm, l: 29 cm, t: 75 cm |